Tarabunga : Cara Lain Menikmati Kemolekan Danau Toba


Sang Model




Sudah menjadi trade mark bahwa untuk menikmati keindahan Danau Toba kita harus berkunjung ke Perapat atau Samosir. Namun, tahukah anda ternyata ada lokasi lain di Kabupaten Toba Samosir (Tobasa) di mana kita bisa melihat dan menyaksikan keagungan Danau Toba dari sisi yang berbeda.

Adalah sebuah bukit bernama Tarabunga yang menyajikan keelokan Danau Toba dari sudut pandang lain.

Terletak di Kabupaten Toba Samosir dengan ibukotanya Balige, yang berjarak sekitar 248km dari kota Medan. Kalau ditempuh melalui  darat, perjalanan dari kota Medan ke Balige memakan waktu sekitar 7 jam .

Bukit Tarabunga sendiri hanya berjarak sekitar 5km dari pusat kota Balige, tepatnya di Kecamatan Tampahan.

Rute menuju Tarabunga menyajikan panorama yang sangat menakjubkan. Anda akan disuguhi pemandangan unik –kuburan Batak-. Makam-makam besar dengan arsitektur khas Batak banyak kita jumpai di sepanjang perjalanan. Makam-makam tersebut dibangun di lahan-lahan pribadi seperti di sawah, di kebun, bahkan di halaman rumah. Tak jarang kuburan Batak dibangun dengan sangat megahnya. Menurut kepercayaan penduduk, ini merupakan cara terbaik untuk menghormati anggota keluarga yang telah berpulang.

Kuburan Batak


Selain sajian makam-makam unik tadi, sebelum memasuki Tarabunga, anda bisa mengunjungi Desa Meat yang juga berada dalam wilayah Kecamatan Tampahan. Di desa ini anda bisa menemui para wanita penenun tradisional. Mereka biasanya menenun di halaman rumah. Walau hanya menggunakan peralatan tenun sederhana, mereka menganyam benang berwarna-warni dengan gerakan nan cekatan dan lincah , sehingga terciptalah kain khas Batak  bernama “ULOS”  bermotif etnik yang unik.

Dari Desa Meat, anda bisa kembali melanjutkan perjalanan menuju puncak Bukit Tarabunga. Kondisi jalan cukup menantang. Tanjakan curam dan tikungan-tikungan patah nan tajam terhidang di depan mata.

Namun jangan khawatir, perjuangan panjang anda akan terbayar begitu sampai di puncak Tarabunga. 

Hanya satu kata berisi tiga huruf yang pantas terucap ketika menyaksikan kemolekan nan memukau tersebut...”WOW.”

Lukisan alam yang menawan, sehingga sulit menjabarkannya dengan kata-kata. Perpaduan Danau Toba dengan airnya yang biru, menyatu dengan untaian bukit-bukit, hamparan sawah, serta pesona pulau Samosir di kejauhan benar-benar merupakan kolaborasi alam yang memanjakan mata dan membuai jiwa.

Bukit Tarabunga




Melepas Adrenalin


Karena pemandangan alamnya yang indah dan perawan inilah, Tarabunga sering dijadikan lokasi pemotretan pre-wedding. Dan di saat musim kemarau banyak pecinta olahraga paralayang yang melakukan penerbangan di Tarabunga hingga ke Bukit Pahoda yang berada di Desa Silintong, Kecamatan Balige.

Jika beruntung, ketika cuaca cerah anda bisa menyaksikan kemolekan sunset dari bukit ini. Saat senja mulai menua, nuansa kemerahan memendar di atas Danau Toba, sehingga keanggunan danau terbesar di Indonesia itu semakin terpancar. 

Setelah puas menikmati panorama sunset dari Bukit Tarabunga, anda bisa melanjutkan perjalanan dengan bersantap di kafe-kafe yang berada di sepanjang tepian Danau Toba.

Menikmati Senja di Tepi Danau Toba





Emak-emak Doyan Selpi


Cekrek cekrek




Huta Batak Museum TB. Silalahi Balige


Bagi anda yang ingin bermalam bisa memilih penginapan yang banyak terdapat di sekitar kota Balige. Dengan tarif standar mulai Rp 300.000 anda akan mendapat fasilitas air panas untuk kamar mandi, komplimen teh, kopi, gula, air mineral di dalam kamar. Selain itu, rata-rata penginapan di Balige memiliki view yang menghadap ke Danau Toba sehingga anda  bisa beristirahat sambil tetap menikmati panorama Danau Toba.


Menikmati Sejuknya Air Danau Toba


Mengingat jarak tempuh dari Medan ke Balige yang begitu jauh, bagi anda yang berasal dari luar propinsi Sumatera Utara jangan khawatir, karena sekarang ada penerbangan langsung dari Jakarta  atau dari Bandara Hang Nadim Batam langsung ke Bandara Silangit Balige sehingga anda tidak perlu singgah ke Medan (Kualanamu), dengan demikian akan lebih menghemat waktu. 

Nah......mudah-mudahan tulisan singkat nan sederhana ini bisa menjadi acuan anda untuk memilih tempat berlibur dengan keluarga tercinta.  “WOW” Tarabunga for Wonderful Indonesia.

Posting Komentar

3 Komentar

  1. Hai mbak, salam kenal yaaa

    Makam di Sumatra Utara ukurannya gede ya, ada rumah adat juga. Unik dan bisa untuk wisata nih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya mbak, tapi makam seperti itu cuma bisa dijumpai di wilayah Kabupaten Simalungun, Siantar, Tobasa, Taput, dan daerah2 utara lainnya. Kalo di pantai Timur seperti Medan, Binjai, Langkat, Stabat, Asahan, Sergei, itu makamnya biasa mbak, seperti makam pada umumnya, karena mayoritas penduduk pantai timur muslim. Btw...makasih udah singgah di lapakku ya mbak.

      Hapus
    2. Oo...ya...hehehe...lupa jawab salam....salam kenal juga ya mbak.

      Hapus